Lantai terakota diketahui karena daya tahan yang baik dan tampilannya yang mempunyai ciri khas. Terracotta, secara harfiah bermakna 'bumi matang,' yakni keramik yang dibuat dengan menembakkan adonan tanah liat halus pada suhu tinggi dalam kiln. Terracotta sudah digunakan di banyak sekali industri selama berabad-abad. Beberapa keunggulan dan kekurangan lantai terakota akan dijelaskan di bawah ini.
 |
| Mengenal Lantai Terkota : Kelebihan dan Kekurangannya |
Daya tahan
Keuntungan terbesar dari lantai terakota yakni ketangguhannya. Lantai ini dapat bertahan usang saat dibuat dan dipasang sesuai dengan standar yang seharusnya. Beberapa patung dan bangunan antik yang awet adalah bukti mutu terakota yang tahan usang ini.Sebagian besar lantai terakota dijual dalam warna nuansa merah dan cokelat yang menarik. Warna ini mencerminkan warna alami material, yang sangat diminati alasannya adalah sifatnya yang membumi dan keindahannya. Lantai terakota dapat memberikan nuansa dan situasi dunia lama ke sebuah rumah. Lantai terakota cocok untuk rumah dengan gaya rustic, kontemporer dan klasik.
Baca Juga : Cara Menghitung Biaya Pemasangan Lantai Keramik
Serba Guna
Terracotta yaitu salah satu dari sedikit materi yang tepat untuk penggunaan indoor dan outdoor. Kekuatan dan keindahannya menjadikannya berguna dan cocok untuk bermacam-macam desain arsitektur. Lantai terakota memperlihatkan performa ala pedesaan yang merepotkan untuk ditiru. Dapat digunakan dengan sealing atau tanpa sealing, tergantung pada aplikasi dan penampilan yang diharapkan.Ketika disertakan sealing, kualitas terakota ditingkatkan lebih lanjut dan akan tahan kepada noda, kelembaban, dan ukiran. Lantai terakota dijual dalam beberapa bentuk, ukuran, dan acuan. Sahabat dapat memilih dari rancangan kekinian atau tradisional, tergantung pada tema dan performa yang teman impikan.
Nyaman
Dibandingkan dengan materi keramik yang lain, lantai terakota tidak sedingin keramik. Ini menciptakan terakota jauh lebih menawan dan tenteram untuk diinjak tanpa bantalan kaki. Ketangguhan material menjadikannya ideal untuk digunakan di saluran dan teras. Terakota tahan kepada jamur dan menghalangi kemajuan basil juga. Untuk semua keunggulan ini, lantai terakota masih mampu dikatakan cukup terjangkau.Baca juga : Perbedaan Lantai Homogeneous Tile (Ubin Homogen) dengan Ubin Keramik
Kekurangan dari Lantai Terakota
Setiap ubin terakota cenderung unik dan berlainan dalam nuansa dan warna. Hal ini mungkin tidak menarik bagi semua konsumen. Kualitas dan umur panjang ubin terakota sangat susah untuk disimpulkan. Ini sebab ada berbagai macam ubin yang dibuat , yang seluruhnya tampakcukup besar lengan berkuasa untuk dipasang. Namun, ubin yang bermutu rendah akan mulai rusak dalam bertahun-tahun sehabis pemasangan.Meskipun lantai terakota mampu digunakan tanpa sealing, lantai tidak akan bertahan usang mirip ubin yang disertakan sealing dengan benar. Bahannya sungguh keropos dan mampu menyerap kelembapan dengan cepat. Terakota juga mampu retak dan rusak dengan cepat kalau dibiarkan terbuka.
 |
| Motif Terakota Seamless (terracota seamless texture) |
Bahan terakota mampu dengan segera menyerap noda bila tidak terlindungi dengan baik. Masalah mirip itu sukar untuk diperbaiki dan biasanya akan memerlukan penggantian, dalam hal ini ubin yang tepat sulit didapatkan. Untuk lantai terakota yang tahan lama, sealing yang benar yakni sebuah kewajiban.
Baca juga : Perbedaan Granit dan Marmer sebagai Material Bangunan
Pemasangan lantai terakota mampu sungguh membosankan dan kompleks. Tidak mirip bahan lantai yang lain, ubin terakota memerlukan pemasangan dan sealing yang profesional. Ini sering memperbesar ongkos pemasangan terakota. Meskipun lantai terakota gampang dibersihkan, nat kerap kali kotor dengan gampang dan membutuhkan pencucian intensif secara terencana.
Sumber https://www.arsitur.com/
EmoticonEmoticon