Apa yang dimaksud dengan kemajuan dan kemajuan? Pertumbuhan ialah proses bertambahnya berat badan, volume dan tinggi tubuh yang bersifat irreversible. Pertumbuhan pada makhluk hidup mampu dilihat dari bentuk fisiknya, seperti bentuk tubuh pada makhluk hidup yang semakin lama semakin tinggi dan bertambahnya volume badan. Perkembangan yaitu proses yang mau mengarah pada kedewasaan dan memiliki sifat reversible. Contoh kemajuan yang terjadi pada insan mirip dapat berbicara, cara berpikir dan lain-lain.
Kesimpulan dari tabel di atas yaitu ada 5 perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup meliputi dilihat dari usia, fase kehidupan, pengukuran, sifat-sifat dan hal-hal yang menghipnotis. Untuk lebih jelasnya, simak uraian bahan berikut ini:
1) Usia
Pertumbuhan pada makhluk hidup mempunyai batas-batas usia sehingga pertumbuhan akan berhenti pada usia tertentu, seperti bertambahnya tinggi badan pada insan yang dipengaruhi adanya proses perkembangan tulang dan proses ini akan berhenti dikala insan memasuki usia sekitar 20 - 30 tahun. Pada pertumbuhan tidak ada batas-batas usia dan akan terus menerus berjalan seiring bertambahnya usia, mirip cara berpikir insan yang usang kelamaan akan terus menjelma lebih akil balig cukup akal.
Kesimpulan dari tabel di atas yaitu ada 5 perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup meliputi dilihat dari usia, fase kehidupan, pengukuran, sifat-sifat dan hal-hal yang menghipnotis. Untuk lebih jelasnya, simak uraian bahan berikut ini:
1) Usia
Pertumbuhan pada makhluk hidup mempunyai batas-batas usia sehingga pertumbuhan akan berhenti pada usia tertentu, seperti bertambahnya tinggi badan pada insan yang dipengaruhi adanya proses perkembangan tulang dan proses ini akan berhenti dikala insan memasuki usia sekitar 20 - 30 tahun. Pada pertumbuhan tidak ada batas-batas usia dan akan terus menerus berjalan seiring bertambahnya usia, mirip cara berpikir insan yang usang kelamaan akan terus menjelma lebih akil balig cukup akal.
Baca Juga : Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Makhluk Hidup
Perubahan perkembangan dapat di pahami melalui pengukuran dan pergantian yang terjadi pada bentuk fisik makhluk hidup yang lebih mengarah terhadap hal kuantitatifnya, secara garis besar kuantitatif mampu di gambarkan menggunakan bentuk bilangan. Contoh pada manusia yang memiliki tinggi badan 170 centimeter atau pertumbuhan massa (berat) badan saat usia anak-anak 25 kilogram dan sehabis remaja menjadi 60 kilogram. Ada pun kemajuan yang mengarah ke kualitatifnya (tidak dapat diukur memakai suatu bilangan). Seperti pada bayi yang mula-mula tidak mampu berjalan namun lama kelamaan akan mengalami perkembangan sehingga bisa berlangsung dan mula-mula belum dapat berbicara lama kelamaan akan mampu berbicara.
4) Sifat-sifat
Pertumbuhan dan pertumbuhan pada makhluk hidup memiliki sifat yang berbeda. Pada perkembangan mempunyai sifat irreversible, yang artinya tidak dapat terulang kembali ke bentuk semula melalui suatu siklus. Misalkan pada bentuk badan insan yang telah berkembang menjadi cukup umur sehingga tidak mampu kembali menjadi bayi, jadi mampu ditarik kesimpulan bahwa pertumbuhan pada insan akan terus maju dan tidak mengalami kemunduran. Sedangkan pertumbuhan memiliki sifat reversible, yang artinya mampu terulang kembali dalam satu siklus.
2) Fase kehidupan
Pertumbuhan pada makhluk hidup hanya akan di alami pada fase permulaan kehidupan, hal ini dapat ditandai dengan terhentinya perkembangan pada makhluk hidup seperti pada manusia yang telah tidak bisa lagi untuk menambah tinggi badannya di usia muda. Perkembangan pada makhluk hidup akan dialami pada seluruh fase kehidupan, mengikuti usia makhluk hidup tersebut.
3) Pengukuran
Perubahan perkembangan dapat di pahami melalui pengukuran dan pergantian yang terjadi pada bentuk fisik makhluk hidup yang lebih mengarah terhadap hal kuantitatifnya, secara garis besar kuantitatif mampu di gambarkan menggunakan bentuk bilangan. Contoh pada manusia yang memiliki tinggi badan 170 centimeter atau pertumbuhan massa (berat) badan saat usia anak-anak 25 kilogram dan sehabis remaja menjadi 60 kilogram. Ada pun kemajuan yang mengarah ke kualitatifnya (tidak dapat diukur memakai suatu bilangan). Seperti pada bayi yang mula-mula tidak mampu berjalan namun lama kelamaan akan mengalami perkembangan sehingga bisa berlangsung dan mula-mula belum dapat berbicara lama kelamaan akan mampu berbicara.
4) Sifat-sifat
Pertumbuhan dan pertumbuhan pada makhluk hidup memiliki sifat yang berbeda. Pada perkembangan mempunyai sifat irreversible, yang artinya tidak dapat terulang kembali ke bentuk semula melalui suatu siklus. Misalkan pada bentuk badan insan yang telah berkembang menjadi cukup umur sehingga tidak mampu kembali menjadi bayi, jadi mampu ditarik kesimpulan bahwa pertumbuhan pada insan akan terus maju dan tidak mengalami kemunduran. Sedangkan pertumbuhan memiliki sifat reversible, yang artinya mampu terulang kembali dalam satu siklus.
Baca Juga : Sistem Pernapasan Pada Manusia
5) Hal-hal yang mensugesti
Perlu anda tau bahwa pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup mempunyai aspek / hal-hal yang mempengaruhinya. Seperti kemajuan yang terjadi alasannya adanya pembelahan sel lewat melosis dan mitosis. Ada pun kemajuan pada makhluk hidup yang di mampu dari pengalaman saat semasa hidupnya.
Dari info di atas, apakah sekarang anda telah tau apa saja perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup? Semoga bermanfaat dalam memperbesar ilmu pengetahuan dan pengetahuan anda. Apabila anda mempunyai usulan dan masukan seputar perbedaan kemajuan dan perkembangan, anda mampu membaginya lewat kolom komentar yang sudah tersedia.
EmoticonEmoticon