Pernahkah teman-teman berpikir ketika kita membuat pasangan batako untuk tembok, untuk setiap meter persegi batako yang terpasang, berapa buah batako yang diharapkan ? berapa kg jumlah semen dan pasir yang diperlukan, berapa jumlah orang yang melakukan dan berapa hari mereka bekerja ? Semua itu akan dijawab dengan adanya Standar Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi.
Download Standar Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi |
Pengertian Analisa Harga Satuan Pekerjaan
Analisa harga satuan pekerjaan (AHSP) merupakan sebuah standar yang berlaku umum di Indonesia sebagai kriteria perhitungan harga satuan pekerjaan konstruksi. AHSP ini yang kemudian dijabarkan dalam perkalian keperluan bahan bangunan, upah kerja, dan perlengkapan dengan harga materi bangunan, standar ongkos/upah pekerja dan harga sewa / beli peralatan untuk menuntaskan per satuan pekerjaan konstruksi.Makara sederhananya, AHSP adalah suatu kriteria yang dibentuk oleh badan berwenang (umumnya pemerintah melalui dinas PU/Cipta Karya) yang bertujuan untuk menyeragamkan presepsi wacana volume pekerjaan, materi, upah dan pekerja yang terlibat dalam sebuah pekerjaan. Analisa pekerjaan biasanya didtetapkan dalam persyaratan SNI.
Misalnya pekerjaan pemasangan 1 meter persegi lantai keramik memerlukan 1 dus keramik ukuran 30x30 cm, 2 kg semen dan 2 orang pekerja yang bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut dalam waktu 4 jam. Angka-angka ini lalu dipatenkan menjadi tolok ukur yang menjadi dasar penyusunan RAB bagi arsitek dan perencana pembangunan.
AHSP lazimnya merupakan tabel yang dibentuk memakai aplikasi Micrsoft Excel sehingga kita lebih gampang mengkalkulasikan harga dengan cuma mengkalkulasikan volume pekerjaannya saja. Volume pekerjaan dalam satuan analisa pekerjaan bukan volume p x l x t, melainkan volume satuan.
Misalnya untuk pemasangan genteng, volume yang dipakai yaitu luas permukaan atap yang mau dipasangi genteng sehingga satuannya ialah meter persegi (m2). Volume pekerjaan beton umumnya adalah volume kubik beton yang digunakan untuk mengecor sehingga satuannya yaitu meter kubik (m3). Untuk pemasangan jalur kabel dan pipa, satuan volume pekerjaan yang dipakai umumnya yaitu panjang sehingga satuannya yaitu meter panjang atau meter lari (m').
Satuan bahan dalam analisa pekerjaan yakni ukuran jumlah bahan yang dipakai sesuai keperluan. Ukuran satuan bahan umumnya menggunakan satuan panjang (meter), berat (kilogram), jumlah (buah), set (pack), dll. Satuan materi yang tidak dimengerti jumlahnya lazimnya digunakan sebagai lumsum, contohnya jumlah besi las yang digunakan dalam pekerjaan pengelasan. Untuk ukuran upah pekerja yang digunakan ialah satuan orang-hari (OH) yang mengambarkan berapa orang yang mampu menyelesaikan pekerjaan dalam satu hari.
Untuk harga bahan material yang tertera dalam AHSP umumnya didapat lewat survey yang dilaksanakan terhadap beberapa supplier, yang lalu dikumpulkan didalam sebuah daftar yang dinamakan harga satuan bahan/material. Sementara untuk upah tenaga kerja ditemukan di dari survey di lokasi lokal yang kemudian dikumpulkan dan didata dalam suatu daftar yang dinamakan daftar harga satuan upah tenaga kerja.
Adapun untuk harga bahan dan upah pekerja mampu diupdate setiap tahunnya menggunakan harga yang berlaku ketika itu, sementara untuk analisa pekerjaan umumnya mengikuti patokan yang digunakan sehingga AHSP setiap tahunnya mampu berubah-ubah sesuai kebijakan.
Fungsi dan Manfaat Analisa Harga Satuan Pekerjaan
Fungsi Analisis Harga Satuan yaitu selaku suatu dasar untuk menyusun perkiraan harga pada RAB oleh arsitek atau perencana pembangunan. AHSP banyak diperlukan dalam proyek pemerintah alasannya adalah kebutuhan akan persyaratan yang terpercaya. Namun bisa juga digunakan dalam proyek swasta alasannya standar analisa yang digunakan cukup akurat dan mendekati realita di lapangan.Selain untuk pengerjaan RAB, AHSP juga digunakan untuk membuat Harga asumsi sendiri (HPS) atau owner’s estimate (OE) dan harga asumsi perencana (HPP) atau engineering’s estimate (EE) yang dituangkan sebagai kumpulan harga satuan pekerjaan seluruh pembayaran proyek.
Dengan adanya Analisa Harga Satuan Pekerjaan maka kita tidak akan galau lagi tentang material atau bahan yang dibutuhkan dalam suatu pekerjaan serta jumlah tenaga kerja dan berapa hari mereka akan melakukan pekerjaan . Meskipun demikian, AHSP ialah sebuah persyaratan yang dibuat berdasarkan kebiasaan atau rata-rata dari data yang dikumpulkan sehingga ada perbedaan hasil di lapangan meskipun tidak akan terlalu jauh.
Download Standar Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi
Jika sobat-sahabat membutuhkan teladan AHSP, Silahkan download teladan lampiran file AHSP modern 2019 Bidang Cipta Karya untuk Kebutuhan Pemkab Rembang Tahun Anggaran 2019 pada link dibawah ini via google drive supaya lebih kondusif.Download Standar Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi
Demikianlah mengenai Analisa Harga Satuan Pekerjaan biar berfaedah dan memperbesar pengetahuan. Sekian dan terima kasih.
Sumber https://www.arsitur.com/
EmoticonEmoticon