Sabtu, 27 Juni 2020

8 Hal Yang Wajib Dipelajari Untuk Front-End Developer

Jika anda bermaksud untuk menjadi seorang Front-End Web Developer, maka berikut beberapa hal yang harus di pelajari. 1. Bahasa Pemrograman HTML HyperText Markup Language (HTML) adalah bahasa markup kriteria yang dipakai untuk membuat layout halaman web. 2. Bahasa Pemrograman CSS Cascading Style Sheet (CSS) yaitu bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat style web. 3. Bahasa Pemrograman JavaScript JavaScript berfungsi untuk menciptakan web menjadi lebih interaktif seperti membuat animasi pada halaman web. 4. Framework CSS dan Javascript Jangan lupa mencar ilmu framework CSS (Bootstrap, Foundation, Materialize, dll) dan framework Javascript (Angular, React, Vude, Node, dll.). 5. CSS Preprocessing Preprocessor CSS seperti Sass, LESS, atau Stylus berfungsi untuk melakukan preprocessing isyarat CSS.  Contoh anda ingin mengganti warna merah yang anda pakai di seluruh situs. Dengan preprocessor CSS, anda hanya perlu mengubah nilai hex di satu kawasan saja dan itu akan mengubah nilai hex di mana-mana. 6. Responsive Design Setelah paham dengan HTML, CSS dan JavaScript, silahkan pelajari perihal Responsive Design. Responsive design menciptakan aplikasi web yang anda buat dapat tampakrapi dan mempesona di semua ukuran layar. Popularitas ponsel pintar dan tablet dengan ukuran layar yang berlainan, penting untuk menyebabkan desain responsif selaku prioritas di setiap situs web atau aplikasi yang anda buat. 7. Browser Developer Tool Belajar juga cara menggunakan developer tool pada browser. Pengguna pada alhasil akan berinteraksi dengan situs web anda melalui browser web. Cara situs anda dirender oleh peramban/web browser ini akan menjadi bagian besar apakah pekerjaan anda berhasil atau tidak. Semua browser web terbaru dilengkapi dengan alat pengembang. Alat-alat ini memungkinkan anda untuk menguji dan menyempurnakan halaman web anda di browser itu sendiri, dengan cara-cara khusus bagaimana browser menginterpretasikan aba-aba anda. Spesifikasi akan bervariasi pada tiap-tiap browser, tetapi alat pengembang setiap browser umumnya terdapat inspector dan konsol JavaScript. Inspector memungkinkan anda untuk menyaksikan seperti apa runtime HTML pada halaman anda, mirip apa CSS yang dikaitkan dengan setiap elemen pada halaman, dan juga memungkinkan anda untuk mengedit HTML dan CSS anda dan melihat pergeseran langsung saat terjadi. Konsol JavaScript memungkinkan anda menyaksikan kesalahan apa pun yang terjadi saat browser mencoba mengeksekusi arahan JacaScript anda. 8. Automation Tools Program-acara seperti Grunt dan Gulp mampu digunakan untuk mengotomatiskan pengoptimalan gambar, CSS dan JS minifying, dan web yang lain.
Sumber https://aryhm76.blogspot.com


EmoticonEmoticon