Minggu, 28 Februari 2021

Proses Pembuatan Jalan Aspal Dengan Alat Berat

Proses pembuatan jalan asphalt mungkin pernah kita lihat dikala melewati jalan yang diperbaiki. Proyek pembuatan jalan oleh para pekerja memakai alat berat menjadi pemandangan yang cukup familiar di kota-kota besar.

Proses pembuatan jalan asphalt mungkin pernah kita lihat ketika melewati jalan yang diperb Proses Pembuatan Jalan Aspal dengan Alat Berat
Proses Pembuatan Jalan Aspal dengan Alat Berat


Namun pada awalnya bagaimanakah jalan asphalt dibentuk ? Berikut ialah urutan proses pembuatan jalan asphalt beserta alat-alat berat yang terlibat dan manfaatnya masing-masing.

1. Lahan jalan dibersihkan dan diratakan

Lahan yang akan dijadikan jalan raya mesti jelas dulu statusnya, baru lalu alat berat bisa masuk. Lahan harus bersih dari sisa akar tanaman maupun sampah lainnya.

Untuk menciptakan bentuk alur jalan dan membersihkannya dari banyak sekali sampah, dipakai alat berat berbentukexcavator yang mempunyai skop yang digerakan oleh lengan hidraulik.

Proses pembuatan jalan asphalt mungkin pernah kita lihat ketika melewati jalan yang diperb Proses Pembuatan Jalan Aspal dengan Alat Berat
Meratakan lahan dengan excavator


Setelah higienis dari sampah, berikutnya permukaan lahan diratakan memakai buldozer. Buldozer bertugas meratakan tanah dengan cara mendorong dengan skop besar secara horizontal.

Adapun bekas galian tanah yang tersisa atau tanah urugan yang ingin disertakan diangkut dengan memakai dump truck.

2. Menghamparkan Material Pondasi Asphalt

Meskipun tanah telah diratakan dan dipadatkan memakai alat berat bukan memiliki arti tanah tersebut sia menopang beban jalan. Maka dari itu perlu diberikan material pondasi berupa kerikil kali atau batu kapur.

Batu kabur dimuat dan dibeberkan memakai dump truck, kemudian proses meratakan watu ini menggunkaan tandem roller. Hal ini dilaksanakan lagi hingga meraih pondasi atas (lapisan pasir) dan lapisan permukaan jalan.

3. Penghamparan Material Asphalt

Setelah pondasi atas selesai dikerjakan dan permukaan lahan telah tertutup rata dengan pasir, maka berikutnya yaitu penghamparan material aspal. Cara kerjanya mirip dengan pengadukan gabungan beton untuk menciptakan plat lantai.

Penghamparan aspal memakai suhu panas biar aspal cair dan dijalankan oleh alat berat yang bernama asphalt finisher. Dengan begitu pekerja tidak perlu repot menuangkan material aspal.

Proses pembuatan jalan asphalt mungkin pernah kita lihat ketika melewati jalan yang diperb Proses Pembuatan Jalan Aspal dengan Alat Berat
Jalan dihaluskan dengan roller


Setelah dihamparkan, maka selanjutnya asphalt akan dipadatkan dan diratakan menggunakan roller yang mempunyai roda silinder. Dengan begitu maka permukaan jalan akan makin halus dan siap dilalui kendaraan lainnya.

Demikianlah sekilas ihwal Proses Pembuatan Jalan Aspal dengan Alat Berat, agar bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan.



Sumber https://www.arsitur.com/


EmoticonEmoticon